Psikopop

Psikologi Lintas Budaya

Definisi dari Psikologi Lintas Budaya

Psikologi Lintas Budaya adalah studi tentang pengaruh budaya terhadap cara individu berpikir, merasakan, dan berperilaku. Para psikolog lintas budaya bertujuan untuk memahami sejauh mana perilaku manusia bersifat universal dan mana yang spesifik budaya. Mereka mengkaji bagaimana nilai, kepercayaan, dan norma yang berbeda di seluruh dunia membentuk kepribadian, interaksi sosial, dan proses kognitif individu.

Definisi Psikologi Lintas Budaya menurut para ilmuwan

John W. Berry (1997) mendefinisikan Psikologi Lintas Budaya sebagai studi tentang perbedaan dan persamaan dalam fungsi psikologis di antara berbagai kelompok budaya. Menurut Berry, tujuan utama bidang ini adalah untuk mengungkap universalitas dalam perilaku manusia sekaligus menghormati keunikan setiap budaya.

Harry C. Triandis (1994), seorang psikolog terkenal dalam studi lintas budaya, menyatakan bahwa Psikologi Lintas Budaya fokus pada pemahaman cara individu dari budaya yang berbeda memahami dunia dan bagaimana budaya membentuk perilaku sosial serta interaksi interpersonal.

Contoh kasus

Misalnya, penelitian tentang perbedaan budaya dalam cara orang menyatakan emosi menunjukkan bahwa budaya Barat lebih terbuka dalam mengekspresikan emosi seperti kebahagiaan atau kemarahan, sementara beberapa budaya Timur lebih menekankan pengendalian diri dan kerendahan hati dalam mengekspresikan perasaan.

Istilah terkait

  • Cultural Psychology: Fokus pada bagaimana budaya mempengaruhi pikiran dan perilaku, lebih menekankan pada konteks budaya tertentu.
  • Ethnocentrism: Kecenderungan untuk menilai budaya lain berdasarkan standar budaya sendiri.
  • Acculturation: Proses penyesuaian individu saat terpapar dengan budaya baru.

FAQs mengenai Psikologi Lintas Budaya

Apa itu Psikologi Lintas Budaya? Psikologi Lintas Budaya adalah studi tentang bagaimana faktor budaya memengaruhi perilaku dan proses mental manusia.

Bagaimana Psikologi Lintas Budaya berbeda dari cultural psychology? Psikologi Lintas Budaya membandingkan berbagai budaya untuk mengungkap persamaan dan perbedaan, sementara cultural psychology lebih fokus pada budaya tertentu dan dampaknya terhadap individu.

Apa yang dipelajari dalam Psikologi Lintas Budaya? Bidang ini mempelajari topik seperti emosi, kognisi, kepribadian, serta interaksi sosial dalam konteks budaya yang berbeda.

Mengapa penting mempelajari Psikologi Lintas Budaya? Memahami pengaruh budaya pada perilaku manusia membantu mengurangi bias etnosentris dan meningkatkan pemahaman serta toleransi antar budaya.

Apa contoh aplikasi Psikologi Lintas Budaya dalam kehidupan sehari-hari? Dalam dunia kerja internasional, Psikologi Lintas Budaya membantu organisasi memahami dinamika keragaman budaya, memperbaiki komunikasi lintas budaya, dan mengurangi kesalahpahaman.

Apa perbedaan utama antara budaya kolektivis dan individualis? Budaya kolektivis menekankan kerjasama dan kepentingan kelompok, sementara budaya individualis lebih menekankan pada pencapaian pribadi dan independensi.

Bagaimana Psikologi Lintas Budaya berhubungan dengan globalisasi? Dalam era globalisasi, Psikologi Lintas Budaya menjadi penting untuk memahami bagaimana interaksi antara budaya yang berbeda memengaruhi perilaku dan pandangan dunia.

Apa saja metodologi yang digunakan dalam penelitian Psikologi Lintas Budaya? Metodologi umum termasuk studi komparatif antar budaya, wawancara kualitatif, dan survei yang dirancang untuk mengidentifikasi perbedaan dalam nilai, sikap, dan perilaku di berbagai budaya.

Apa itu bias budaya dalam penelitian psikologi? Bias budaya terjadi ketika asumsi atau metode dari satu budaya diterapkan ke budaya lain tanpa mempertimbangkan perbedaan kontekstual, yang dapat mengarah pada kesimpulan yang tidak akurat.

Apa dampak Psikologi Lintas Budaya pada pendidikan? Psikologi Lintas Budaya membantu pendidik memahami kebutuhan siswa dari latar belakang budaya yang berbeda, serta menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan menghargai keragaman budaya.

Referensi Psikologi Lintas Budaya

  • Berry, J. W. (1997). Immigration, Acculturation, and Adaptation. Applied Psychology: An International Review.
  • Triandis, H. C. (1994). Culture and Social Behavior. McGraw-Hill.
  • Hofstede, G. (1980). Culture’s Consequences: International Differences in Work-Related Values. Sage Publications.
  • Matsumoto, D. (2001). The Handbook of Culture and Psychology. Oxford University Press.
  • Segall, M. H., Dasen, P. R., Berry, J. W., & Poortinga, Y. H. (1999). Human Behavior in Global Perspective: An Introduction to Psikologi Lintas Budaya. Pergamon.
  • Heine, S. J. (2015). Cultural Psychology. W. W. Norton & Company.
  • Shiraev, E. & Levy, D. (2016). Psikologi Lintas Budaya: Critical Thinking and Contemporary Applications. Pearson.
  • Chiu, C., & Hong, Y. (2006). Social Psychology of Culture. Psychology Press.
  • Smith, P. B., Bond, M. H., & Kagitcibasi, C. (2006). Understanding Social Psychology Across Cultures. Sage Publications.
  • Lutz, C. (1988). Unnatural Emotions: Everyday Sentiments on a Micronesian Atoll and Their Challenge to Western Theory. University of Chicago Press.
← View all entries