Definisi dari Kelompok kontrol
Kelompok kontrol adalah sekelompok individu dalam sebuah eksperimen yang tidak diberikan perlakuan atau intervensi yang sedang diuji, untuk memastikan bahwa setiap perubahan dalam kelompok eksperimen bisa dibandingkan dengan kelompok ini. Dengan demikian, perbedaan hasil di antara kedua kelompok dapat diatribusikan pada perlakuan yang diuji, bukan pada variabel lain.
Definisi Kelompok kontrol menurut para ilmuwan
Menurut Donald T. Campbell
Campbell (1963) menjelaskan bahwa kontrol dalam sebuah eksperimen diperlukan untuk memastikan bahwa hasil yang diperoleh dari kelompok eksperimen dapat dikaitkan secara langsung dengan perlakuan yang diberikan, bukan karena faktor lain yang tidak terkontrol.
Menurut Stanley Milgram
Milgram (1974), dalam studinya tentang kepatuhan, menggunakan Kelompok kontrol untuk memvalidasi bahwa tindakan peserta yang mematuhi instruksi otoritas tidak semata-mata karena proses eksperimen itu sendiri, melainkan karena adanya faktor psikologis tertentu yang dipengaruhi oleh instruksi otoritas.
Contoh kasus
Dalam penelitian efek obat baru terhadap tekanan darah, kelompok eksperimen diberikan obat tersebut, sedangkan Kelompok kontrol diberikan plasebo. Hasil tekanan darah dari kedua kelompok kemudian dibandingkan untuk menentukan efektivitas obat tersebut.
Istilah terkait
- Experimental Group: Kelompok yang menerima perlakuan atau intervensi dalam suatu eksperimen.
- Plasebo: Substansi yang tidak memiliki efek farmakologis tetapi digunakan sebagai kontrol dalam eksperimen klinis.
- Randomisasi: Proses pengacakan yang dilakukan untuk memastikan bahwa peserta dibagi ke dalam kelompok eksperimen dan Kelompok kontrol tanpa bias.
FAQs mengenai Kelompok kontrol
Apa itu Kelompok kontrol? Kelompok kontrol adalah kelompok dalam eksperimen yang tidak menerima perlakuan atau intervensi khusus yang diuji, digunakan sebagai standar perbandingan.
Mengapa Kelompok kontrol penting dalam eksperimen? Kelompok kontrol penting untuk memastikan bahwa perubahan yang terlihat pada kelompok eksperimen adalah hasil dari intervensi yang diuji dan bukan karena faktor eksternal lainnya.
Bagaimana Kelompok kontrol berbeda dari experimental group? Kelompok kontrol tidak menerima perlakuan yang diuji, sementara experimental group menerima perlakuan tersebut. Perbedaan hasil di antara kedua kelompok membantu menentukan efektivitas perlakuan.
Apa itu plasebo dalam konteks Kelompok kontrol? Plasebo adalah substansi yang tidak memiliki efek nyata dan diberikan kepada Kelompok kontrol untuk menciptakan kondisi eksperimen yang serupa dengan kelompok yang menerima perlakuan sebenarnya.
Kapan Kelompok kontrol digunakan? Kelompok kontrol digunakan dalam eksperimen untuk memberikan dasar perbandingan yang valid ketika mengukur efek dari perlakuan atau intervensi tertentu.
Apa tujuan utama dari Kelompok kontrol dalam eksperimen? Tujuan utama Kelompok kontrol adalah untuk menyediakan pembanding sehingga hasil dari kelompok eksperimen dapat dinilai dengan lebih objektif.
Apakah semua eksperimen membutuhkan Kelompok kontrol? Tidak semua eksperimen membutuhkan Kelompok kontrol, namun pada banyak penelitian, Kelompok kontrol digunakan untuk meningkatkan validitas hasil.
Apa yang terjadi jika tidak ada Kelompok kontrol? Tanpa Kelompok kontrol, sulit untuk menentukan apakah hasil yang diperoleh dari kelompok eksperimen adalah akibat dari perlakuan yang diuji atau faktor lain yang tidak terkontrol.
Bagaimana randomisasi terkait dengan Kelompok kontrol? Randomisasi adalah metode untuk membagi peserta ke dalam Kelompok kontrol dan experimental group secara acak, mengurangi bias dan meningkatkan validitas hasil eksperimen.
Apa hubungan antara Kelompok kontrol dan validitas internal? Kelompok kontrol membantu memastikan validitas internal eksperimen, yaitu sejauh mana hasil eksperimen dapat dikaitkan dengan perlakuan yang diuji dan bukan dengan variabel lain.
Referensi Kelompok kontrol
- Campbell, D. T., & Stanley, J. C. (1963). Experimental and Quasi-Experimental Designs for Research. Houghton Mifflin Company.
- Milgram, S. (1974). Obedience to Authority: An Experimental View. Harper & Row.
- Fisher, R. A. (1935). The Design of Experiments. Oliver & Boyd.
- Boring, E. G. (1954). The logic of the normal law of error in mental measurement. Psychological Review, 61(4), 237-240.
- Glass, G. V., & Hopkins, K. D. (1996). Statistical Methods in Education and Psychology. Allyn & Bacon.
- Kazdin, A. E. (1982). Single-Case Research Designs: Methods for Clinical and Applied Settings. Oxford University Press.
- Rosenthal, R., & Rosnow, R. L. (2008). Essentials of Behavioral Research: Methods and Data Analysis. McGraw-Hill.
- Keppel, G. (1991). Design and Analysis: A Researcher’s Handbook. Prentice Hall.
- McBurney, D. H., & White, T. L. (2007). Research Methods. Wadsworth Publishing.
- Siegel, S. (1956). Nonparametric Statistics for the Behavioral Sciences. McGraw-Hill.